Umumnya blog yang loadingnya berat biasanya memakai template jenis magazine seperti yang sering saya buat, karena banyak sekali fitur yang dipasang pada homepage. Sebenarnya dari Google sendiri juga menyarankan agar loading blog lebih cepat, paling tidak hanya 9 post yang ada di homepage. Tapi karena semakin berkembangnya blogger, platform blog ini sekarang bisa lebih dikembangkan sehingga menyerupai bentuk blog-blog profesional seperti platform lainnya dengan konsekuensi loading blog yang semakin lambat.
Bagi sobat pengguna blogger, saya akan
memberikan solusi logis untuk meningkatkan performa kecepatan loading
blog, khususnya bagi sobat pemakai template style magazine. Jika sobat
memakai sebuah template dengan menggunakan banyak fitur, seperti slider,
label per categori atau lainnya. Pasti pernah menemukan sebuah script
yang panjang (biasanya diletakkan diatas kode </head>) atau script yang sudah disimpan di tempat penyimpanan Google Code oleh si pembuat template.
Javascript yang belum disimpan di Google Code
Saya akan berikan contoh sebuah script
dan cara menyimpannya di Google code sobat sendiri. Perhatikan contoh
script di bawah ini saya ambil yang sederhana :
<script language='javascript'>
function Barva(koda)
{
document.getElementById("vzorec").bgColor=koda;
document.hcc.barva.value=koda.toUpperCase();
document.hcc.barva.select();
}
function BarvaDruga(koda)
{
document.getElementById("vzorec2").bgColor=koda;
document.hcc.Barva2.value=koda.toUpperCase();
document.hcc.Barva2.select();
}
</script>
Perhatikan kode warna biru diatas, buka notepad kemudian copy kode warna biru ke notepad. (hanya warna biru). Setelah itu klik save as, pada File name beri nama file itu dengan diakhiri .js (misalnya : contoh.js). Dan pada Save as type pilih All files, Encoding biarkan pada ANSI, seperti pada gambar di bawah :
Setelah proses penyimpanan file di
komputer sekarang kita simpan di Google Code agar bisa dipasang pada
template. Buka Google Code sobat, kalau belum pernah menggunakan Google
Code sebelumnya, sobat harus membuatnya terlebih dahulu berikut caranya :
- Login ke akun Googlesobat , kemudian kunjungi http://code.google.com/hosting/
- Setelah itu klik Create a new project seperti gambar diatas, setelah muncul jendela baru isi kotak kosong seperti contoh gambar di bawah.
Yang perlu sobat perhatikan adalah dalam mengisi Version control system dan source code lisence, sobat harus isi seperti contoh gambar diatas. Untuk kolom lain bisa diisi terserah sobat. Setelah itu klik Create project. - Sobat sekarang sudah mempunyai akun di
Google Code, langkah selanjutnya adalah menyimpan kode javascript yang
sudah dibuat diatas di Google Code. Menuju ke tab 'Download' dan klik New download. Kemudian klik Browse dan pilih file javascript yang ingin diupload. Isi informasi yang berhubungan dengan file javascript tersebut kemudian klik Submit file.
- File javascript sobat sudah diupload ke Google code. Sekarang tinggal memanggilnya dan meletakkanya di template sobat. Klik file yang tadi sudah diupload, setelah itu akan terbuka jendela baru. Untuk mendapatkan direct link dari file yang sobat upload. Klik kanan pada nama file tersebut kemudian pilih copy link location (firefox) atau salin alamat tautan (Chrome) seperti gambar dibawah.
- Sekarang bagaimana menempatkan direct link tersebut ke dalam template? Perhatikan dua gambar di bawah ini :
Sebelum disimpan di Google code
Sesudah disimpan di Google code
Perhatikan kode block biru pada kedua gambar diatas, gambar atas belum diringkas dan pada gambar bawah kode sudah diringkas dan disimpan di tempat penyimpanan Google Code menjadi seperti ini :<script src="http://kauman.googlecode.com/files/contoh.js" type="text/javascript"/>
Kode script diatas adalah kode ringkasan dari contoh kode script panjang paling atas dan warna merah adalah direct link file yang kita upload di Google Code pada langkah nomer 4 diatas.
Nah sekarang bagaimana jika file
javascript itu sudah disimpan di Google Code milik akun lain? Saya akan
berikan contohnya dibawah :
<script src='http://jamu-martin.googlecode.com/files/related-martin.js' type='text/javascript'/>
URL Javascript warna merah
diatas yang harus diganti dengan URL script dari Google Code sobat.
Caranya copy URL tersebut ke browser sobat seperti gambar dibawah :
Kemudian tekan Enter pada keyboard.
Jika muncul pilihan save, sobat tinggal save file tersebut kemudian
upload ke Google Code sobat seperti langkah nomer 3 diatas. Tetapi jika
setelah tekan enter muncul kode javascript yang berderet-deret banyak
sekali deh pokoknya, copy kan kode itu ke notepad kemudian simpan
seperti pada gambar paling atas pada artikel ini. Setelah itu upload ke
Google Code seperti langkah-langkah diatas. Setelah itu masukkan atau
ganti URL warna merah pada javascript diatas dengan URL atau direct link dari google code yang sudah sobat upload.
Kok bisa ya dengan menyimpan javascript di tempat penyimpanan Google Code sendiri bisa meringankan loading blog?
Penjelasannya seperti ini, jika sobat memakai sebuah template dengan
menggunakan banyak script yang disimpan di Google Code oleh si pembuat
template, pastinya tidak hanya sobat yang memakai template tersebut,
pasti ada pengguna lain yang memakai template yang sama. Jika kedua blog
dengan menggunakan template yang sama loading pada saat bersamaan pasti
akan terasa semakin berat, kalau cuma dua atau tiga sih nggak terlalu
terasa kalau yang memakai template itu banyak apa tidak semakin berat
loadingnya? Disamping itu juga untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu
script si pembuat template rusak atau overload.
Itu tadi satu tips untuk mempercepat
loading blog sobat dengan menyimpan file Javascript di Google Code sobat sendiri, silahkan dipahami dan semoga bermanfaat.
Source : http://www.maskolis.com