<?php
echo ("Sobat mengunjungi WUS24.blogspot.com");
?>
Simpan file tersebut dengan nama apa saja tanpa spasi dan diakhiri dengan .php (perhatian para pengguna notepad: saat menulis nama file apitlah dengan tanda kutip), dan jika sobat sudah menginstal server di komputer sobat, sobat harus menyimpannya di directory khusus tempat root webserver sobat (jika sobat menggunakan phptriad lokasinya adalah c:\apache\htdocs jika xampp di c:\xampp\htdocs).
Langkah berikutnya adalah membuka file pertama sobat di browser.
Ketik http://localhost/namafile.php untuk melihat hasil karya besar sobat, dan ya, sobat seharusnya melihat tulisan :
(jangan gunakan file >> open, dan jangan lupa menyalakan server web sobat. Untuk phptriad klik phptriad >> start apache). Jika sobat mencoba kode di server web di internet, FTP file sobat ke root server web sobat. Ayo, sekarang coba dulu dan buat kode pertama sobat bekerja.
Kalau sudah berhasil, kembali lagi ke sini dan kita akan bermain-main lagi. (kalau belum berhasil, tulis komentar aja ya).
Perhatikan Error
Asyik kan! Pasti ….. kalau sukses, kalau tidak bete nih pasti. Apalagi ketemu error di skrip. hahahaSobat sangat mungkin akan mendapat error mirip seperti ini (habis, sering sih….dapat error model gini.) :
Parse error: parse error in http://localhost/namafile.php on line 12
Pesan error ini sangat bermanfaat dan sobat akan banyak ketemu dengan pesan tersebut, pesan error tuh mirip sama orang yang gak suka sama kita, hobinya ngritik terus, tapi kalau kritik itu kita manfaatkan untuk perbaikan, kita bisa mendapat manfaat. Sukurin tuh, orang yang ngritik kita, niat mencela, malah kita manfaatin. hihihi
Sobat akan memperoleh pesan seperti itu untuk tiap baris kode kita yang salah. Untuk kebutuhan kita, sebetulnya yg perlu kita ketahui adalah bahwa ada yg salah pada kode kita di baris 12. Langkah berikutnya tentu saja mengecek kode kita. Saat inilah mulai terasa repotnya pakai notepad.
Harus ngitung baris. Makanya coba pakai editor lain, saya sendiri menyukai Editplus. Untuk kebutuhan kita, kita hanya perlu tahu bahwa ada sesuatu yang salah dengan kode kita di baris 12, jadi mari segera kita lihat baris tsb, dan siapa tahu bisa mengetahui penyebabnya. Saya selalu mulai dengan melihat apakah syntaks dasar saya sudah benar, misalnya apakah saya sudah menuliskan ; di akhir baris, tag penutup, tanda kurung?
Lanjutin yak! ....
Mari kita meneruskan kode kita dengan menambahkan beberapa bagian yang penting ke halaman terakhir kita tadi.
Dalam kode yang sudah sobat tulis, tolong tuliskan beberapa baris lagi. kalau sobat perhatikan, sobat dapat menggabungkan lebih dari satu fungsi PHP dalam sebuah tag PHP. Ingat, gunakan komentar sesering mungkin. Komentar dalam kode bisa sobat gunakan untuk menjelaskan apa yang dilakukan setiap bagian sebagai referensi nantinya saat membaca ulang kode script kita lagi.
Berikut scriptnya, dan saya akan menggunakan print sebagai alternatif dari perintah echo pada contoh sebelumnya. Keduanya berfungsi untuk menampilkan sesuatu ke layar browser sobat. Teks ini (atau HTML apapun yang ingin sobat tampilkan) akan muncul persis sebelum kode-kode PHP. Untuk memperjelas, saya tambahkan komentar-komentar PHP. Masih ingat kan?
Cara penulisan komentar PHP berupa baris-baris yang diawali dengan tanda //.
<html>
<body>
<p><p>
<?php
// contoh pertama yang kita gunakan, phpversion ini adalah
// sebuah fungsi yang akan menampilkan versi PHP yang sobat gunakan phpversion();
// berikutnya, kita coba menampilkan kode HTML
// ke browser untuk membentuk
// layout halaman yang kita tampilkan.
// Dalam kasus contoh kali ini, kita akan menggunakan tag <p>,
// tag <p> dapat diletakkan
// dalam baris print yang sama seperti saat kita menuliskan
// teks "Saya berkunjung ke WUS24"
// di antara teks phpversion dan
// hal-hal lain di baris sesudahnya.
print ("<p>"); /* tag <p> digunakan untuk membuat paragraf
baru*/
print ("Saya berkunjung ke WUS24");
print ("<p>");
/* fungsi "phpinfo" berikut ini akan menampilkan sebuah halaman
yang panjang yang memberikan kita informasi mengenai konfigurasi
versi PHP yang kita gunakan. Ini akan sangat berguna saat kita
melakukan troubleshooting nantinya */
phpinfo();
?>
</body>
</html>
CATATAN: fungsi phpinfo akan menghasilkan informasi yang sangat panjang mengenai versi dan status server PHP sobat. Jangan khawatir, karena untuk saat ini sobat tidak perlu memahami semua artinya, saya hanya ingin menunjukkan pada sobat bahwa ada fungsi tersebut. Suatu saat sobat akan memerlukannya, misalnya untuk melihat versi server PHP, lokasi file-file konfigurasi, dll.
Sip, good luck! :)
